Sunday, May 18, 2014

Vitamin A

Apa itu Vitamin A?
Vitamin A merupakan salah satu zat gizi penting yang larut dalam lemak dan disimpan dalam hati, tidak dapat dibuat oleh tubuh, sehingga harus dipenuhi dari luar (Essensial), berfungsi untuk pengelihatan, pertumbuhan dan meningkatkan daya tahan tubuh terhadap penyakit.


Apa Manfaat Vitamin A?
  1. Meningkatkan daya tahan tubuh terhadap penyakit dan infeksi seperti campak dan diare
  2. Membantu proses pengelihatan dalam adaptasi dari tempat yang terang ke tempat yang gelap
  3. Mencegah kelainan pada sel-sel epitel termasuk pada selaput lendir mata
  4. Mencegah terjadinya proses metalpasi sel-sel epitel sehingga kelenjar tidak memproduksi cairan yang dapat menyebabkan terjadinya kekeringan pada mata disebut xerosis konjungtiva
  5. Mencegah terjadinya kerusakan mata berlanjut yang akan menjadikan bercak bitot (bitot’s spot) bahkan kebutaan
  6. Vitamin A essensial untuk membantu proses pertumbuhan
Beberapa kebutuhan vitamin A per hari?
Angka kecukupan vitamin A rata-rata yang dianjurkan pe orang per hari:
Anak                 (RE)      (SI)     
0 – 6 bulan         375    1237,5
7 – 36 bulan       400    1320
4 – 6 tahun         450    1485
7 – 9 tahun         500    1650
Wanita       
10 – 18 tahun     600    1980
19 – 65+ tahun   500    1650
Ibu hamil             800    2640
Ibu nifas/busi       850    2805
Sumber: Widyakarya Nasional Pangan dan Gizi VIII tahun 2004

RE= Retinol Equivalent
SI= Satuan Internasional = 3,3 x RE

Apa saja Sumber Vitamin A?
  1. Air Susu Ibu (ASI)
  2. Bahan makanan hewani seperti: hati, kuning telur, ikan, daging, ayam, dan bebek
  3. Buah-buahan berwarna kuning dan jingga seperti pepaya, mangga masak, alpukat, jambu biji merah, pisang
  4. Sayuran yang berwarna hijau tua dan berwarna jingga seperti bayam, daun singkong, kangkung, daun katuk, daun mangkok, daun kelor, daun bluntas, kecipir, labu kuning, daun ubu jalar, tomat, wortel
  5. Bahan makan yang di fortifikasi (diperkaya) dengan vitamin A seperti, margarine, susu, dan beberapa mie instan
Referensi:
Kementerian Kesehatan RI Direktorat jenderal Bina Gizi dan KIA. Apa dan Mengapa tentang Vitamin A Pamduan Praktis untuk Praktisi Kesehatan. 2011

No comments:

Post a Comment